Jumat, 23 Desember 2011

Istighfar ( Bertaubat )

Istighfar berarti menyatakan kesalahn, kelemahan dan dosa, baik disengaja atau tidak kepada Allah swt. Diriwayatkan oleh Ibnu Abas ra, bahwa Rasulullah saw bersabda yang artinya : Barangsiapa yang beristighfar (meminta ampunan) niscaya Allah akan menjadikan (memberikan) jalan keluar baginya dan segala kesempitan dan memberikan kesenangan dari setiap kesusahan serta memberinya rezeki dari arah yang tidak dia duga" HR. Abu Dawud dan Ibnu Majah.

Istilah populer Istighfar dapat dipahami sebagai Taubat. Ketahuilah, bahwa rahasia orang-orang yang mendapatkan rezeki lancar dan kehidupan yang damai sejahtera adalah diawali dengan sering melakukan istighfar. Sehingga mereka mendapat keberuntungan yang sempurna, tidak cacat baik didunia maupun di akhirat. Firman Allah swt dalam QS. An-Nur ayat 31 yang artinya : "Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, wahai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung". Selain itu Allah juga berfirman dalam QS. Al-Baqarah ayat 222 yang artinya : "Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bertaubat  dan menyintai orang-orang yang suci".

Hakikat taubat menurut arti bahasa adalah "kembali". Kata taba berarti kembali, maka taubat maknanya juga kembali. Maksudnya adalah kembali dari sesuatu yang dicela dalam syariat Allah menuju sesuatu yang dipuji dalam syariat. Dalam sebuah kesempatan Rasulullah pernah bersabda "Penyesalan adalah Taubat".

Syarat Taubat yang baik dan benar sehingga Taubatnya diterima adalah :
  1. Menyadari terhadap kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan. Karena seseorang yang tidak merasa bersalah tidak akan pernah mungkin akan bertaubat
  2. Menyesali semua kesalahan yang pernah dilakukan. Meskipun orang yang sudah bertaubat menyadari kesalahannya tetapi tidak menyesal dengan apa yang dilakukannya, maka orang tersebut belum dikatakan bertaubat.
  3. Memohon ampunan kepada Allah swt yakni dengan cara membaca istighfar. Disertai pula dengan keyakinan yang kuat atau berprasangka baik kepada Allah, bahwa Allah pasti mengampuni.
  4. Berjanji tidak akan mengulangi kesalahan dan dosa yang sama dimasa yang akan datang.
  5. Akan senantiasa melakukan kebaikan-kebaikan dan amal salih
  6. Tetap komitmen dan konsisten dalam jalan yang benar dan yang diridhoi oleh Allah swt.
Dalam Al Qur'an QS. Thaaha ayat 82 Allah berfirman yang artinya : "Sesungguhnya Aku (Allah) Maha Pengampun bagi orang yang bertaubat, beriman dan beramal shalih, kemudian tetap dijalan yang benar".

Keutamaan Istighfar (Taubat) yaitu :
  1. Firman Allah QS. Hud ayat 3 yang artinya : "Hendaklah kamu meminta ampun kepada Tuhanmu dan bertaubat kepadaNya (jika kamu mengerjakan yang demikian), niscaya Dia akan memberikan kenikmatan yang baik (terus menerus) kepadamu sampai kepada waktu yang telah ditentukan dan Dia akan memberikan kepada tiap-tiap orang yang mempunyai keutamaan (balasan) keutamaannya".
  2. Firman Allah QS. An-Nisa ayat 110 yang artinya : "Dan barangsiapa mengerjakan suatu kejahatan atau menganiaya diri sendiri, kemudian dia memohon ampunan kepada Allah terhadap dosanya, niscaya dia mendapati Allah Maha Pengampun Lagi Maha Penyayang".
Adapun Faedah dari Istighfar (Taubat) adalah :
  1. Memperoleh keuntungan dan anugerah Allah
  2. Meruntuhkan tipu daya iblis dan menghancurkan kesesatan yang dibisikkannya
  3. Menegaskan bahwa tiap-tiap sesuatu itu hanya hasil dengan ridho Allah
  4. Menenangkan hati yang gundah karena dosa
  5. Menghilangkan kesusahan, meluaskan rezeki dan menambah (terpenuhinya) hajat.
  6. Memperoleh bagian tertentu dari Allah
  7. Mensucikan diri dari kesalahan
  8. Membersihkan hati dari kelalaian
  9. Mengkafarahkan sepuluh dosa
  10. Mendekatkan diri kepada Allah
  11. Mencegah malaikat menulis kesalahan
  12. Menjadi sebab diterima Taubat dan memperoleh khusnul khatimah
  13. Memperoleh keselamatan dan kesejahteraan
Lafal Kalimat Istighfar (Taubat)

Lafal Lengkap (Induk (Sayidul) Istighfar)

"ALLAHUMMA ANTA RABBI, LAA ILAAHA ILLAA ANTA KHALAQTANI, 
WA ANAA 'ABDUKA, WA ANAA 'ALAA 'AHDIKA WA WA'DIKA
MUSTATHA'TU, A'UUDZUBIKA MIN SYARRI MAA SHANA'TU, ABUU-U LAKA
BINI'MATIKA 'ALAYYA WA ABUU-U BIDZAMBII, FAGHFIRLII 
FA- INNAHU LAA YAGHFIRUDZUNUUBU ILLAA ANTA"

Artinya :

Ya Allah, Engkaulah Tuhanku, Tiada Tuhan selain Engkau yang menciptakanku. Aku adalah hambaMu yang terikat dengan sumpah dan janjiku kepadaMu dan untuk menjalankannya sesuai dengan kesanggupanku. Aku berlindung kepadaMu dari keburukan (kejahatan) perbuatanku. Aku mengakui nikmatMu atas diriku dan mengakui dosaku, maka ampunilah diriku. Sesungguhnya tidak ada yang bisa mengampuni dosa-dosa selain Engkau.

Lafal Sederhana

"ASTAGHFIRULLAHAL 'ADZHIM"
Artinya :
Aku memohon ampunan kepada Allah Yang Maha Agung

"ASTAGHFIRULLAAH ALLADZI  LAA ILLAA HUWAL HAYYUL QAYYUM 
WA ATUUBU ILAIHI"
Artinya :
Aku memohon ampun kepada Allah yang tiada Tuhan selai Dia, Yang Maha Hidup lagi terus mengurus makhlukNya, dan aku bertaubat kepadaNya

"RABBIGHFIRLII WA TUBA'ALAYYA INNAKA ANTAT TAWWAABURRAHIIM"
Artinya :
Ya Allah Ya Tuhanku, ampunilah aku dan terima taubatku, sesungguhnya Engkau Maha Penerima Taubat Lagi Maha Penyayang



Share

Tidak ada komentar:

Posting Komentar